Welcome

Cari Lagu Favorit Anda

Type Artist Name - Song Title

Free Search Engine Video 3GP

Kamis, 27 Agustus 2009

Laki-laki Menikah Hindarkan Risiko Penyakit Fatal


Sumber: Media Indonesia

Laki laki Menikah Hindarkan Risiko Penyakit FatalMENIKAH mempunyai efek yang sangat positif bagi laki-laki. Para peneliti dari University of Arizona menemukan, perkawinan jangka panjang bisa menurunkan kemungkinan laki-laki mengalami gangguan kesehatan serius. Perkawinan bahkan dinyatakan lebih efektif dalam mencegah penyakit fatal dibandingkan berhenti merokok. Sedang pada perempuan, tidak ditemukan perbedaan kesehatan yang berarti antara mereka yang menikah dan mereka yang tidak.

Dalam studi yang dipublikasikan di Psychosomatic Medicine journal ini, para peneliti memeriksa sampel darah dari 1.715 relawan berusia mulai 57-85 tahun. Para peneliti menggunakan sampel darah untuk mengukur kadar C-reactive protein (CRP). CRP, terang peneliti, dikeluarkan oleh hati sebagai reaksi terhadap peradangan. Dan studi-studi sebelumnya, terang peneliti, telah mengaitkan CRP dengan penyakit jantung, depresi, bahkan stroke.

Studi menemukan, laki-laki menikah mempunyai kadar CRP terendah dibandingkan semua laki-laki lain dalam kelompok. Mereka hanya mengandung 1.16 miligram CRP per liter darah dibandingkan 2.72 pada laki-laki yang tidak menikah.

Menurut peneliti, menikah terbukti menurunkan risko laki-laki mengalami gangguan kesehatan hingga 10.34%. Jumlah ini setara dengan mempertahan berat badan sehat di usia lanjut. Selain itu, manfaat menikah juga mengungguli efek positif dari tekanan darah normal dan tidak merokok. Tekanan darah normal hanya bisa menurunkan risiko gangguan kesehatan sebesar 3.42% dan tidak merokok menurunkan sebanyak 7.94%.

Hasil ini, menurut profesor Tony Cassidy dari Ulster University, menunjukkan betapa kuatnya efek menikah dan mempunyai ikatan sosial yang erat."Laki-laki tidak mendapatkan dukungan yang sama dari pertemanan mereka, karena itu menikah menjadi sangat penting," tutur Cassidy, seperti dikutip situs dailymail.

Akan tetapi, terang June Hudson dari British Heart Foundation, bukan berarti Anda harus menggantungkan kesehatan pada pernikahan semata. Baik menikah atau tidak, Anda harus tetap menerapkan pola makan sehat, melakukan olahraga teratur, dan menghindari rokok untuk menjaga kesehatan jantung.
(OL-08)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih